Pekanbaru – DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau akan menggelar Konferensi Daerah (Konferda) VI pada Sabtu, 22 November 2025, di Kota Pekanbaru. Agenda lima tahunan ini menjadi momen penting bagi partai berlambang banteng tersebut untuk menetapkan Ketua DPD serta sejumlah Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten/Kota untuk periode 2025–2030.
Ketua DPD PDI Perjuangan Riau, Zukri, mengatakan bahwa Konferda merupakan momentum strategis dalam konsolidasi organisasi dan penguatan kepemimpinan partai ke depan.
Konferda ini ajang penting sekali. Lima tahun sekali pemilihan Ketua DPD dan Ketua DPC untuk membesarkan partai ke depan. Konferda ini adalah demokrasi Pancasila yang terpimpin,” ujar Zukri kepada wartawan di Pekanbaru, Rabu 19-11-2025.
Menurut Zukri, proses penjaringan calon ketua sudah berjalan dari tingkat bawah, kemudian diusulkan ke DPP PDI Perjuangan. Para calon yang masuk daftar harus mengikuti rangkaian fit and proper test untuk menilai rekam jejak dan kapasitasnya.
Sudah ada beberapa nama yang diusulkan ke DPP. Sabtu tanggal 22 nanti tinggal penetapan siapa yang dipilih DPP,” jelas Zukri yang juga menjabat sebagai Bupati Pelalawan.
Saat ditanya mengenai nama-nama calon yang mengikuti fit and proper test, Zukri enggan membocorkannya. Ia menegaskan bahwa proses seleksi masih berlangsung di tingkat DPP.
Yang ikut fit on properties (fit and proper test) banyak sekali. Nama-nama itu sedang dipilih oleh DPP untuk menentukan siapa yang pantas memimpin lima tahun ke depan,” katanya sembari menyeruput kopi.
Terkait peluang dirinya dipilih kembali sebagai Ketua DPD PDIP Riau, Zukri menyatakan siap mengemban amanah jika dipercaya.
Seorang pemimpin itu harus yakin. Terpilih atau tidak, jangan mengurangi semangat. Tapi kita harus yakin dan optimis,” tegasnya.
Konferda VI PDIP Riau pada 22 November mendatang diprediksi menjadi panggung penting dalam menentukan arah organisasi partai di Bumi Lancang Kuning untuk lima tahun ke depan.(Wade)
